Minggu, 28 Februari 2016

7 Tim Underdog yang Berhasil Menjadi Juara Liga



​Kisah kesuksesan Leicester City musim ini secara mengejutkan membuat tim asuhan Claudio Ranieri itu menjadi salah satu tim yang diunggulkan mampu meraih gelar juara Premier League musim 2015/16.

Kesuksesan The Foxes bukanlah kasus pertama, berikut adalah tujuh tim underdog yang berhasil meraih gelar juara liga pada akhir musim.

7. Sampdoria: 1990/91

Membicarakan sepak bola Italia, nama-nama seperti Inter Milan, AC Milan, Juventus, AS Roma, dan Lazio akan menjadi beberapa nama utama yang muncul dalam pikiran anda. Dari sekian nama tersebut, memang Juve dan kedua tim Milan itu menjadi tim dengan raihan gelar Serie A terbanyak di Italia.

Namun pada musim 1990/91, Sampdoria berhasil menciptakan kejutan dan meraih gelar Serie A pertama mereka hingga saat ini dengan pemain-pemain seperti Gianluca Pagliuca, Attilio Lombardo, serta Gianluca Vialli dan Roberto Mancini.

6. Blackburn Rovers: 1994/95

Sebagai salah satu negara yang kejadian-kejadian sepak bolanya paling disorot, keberhasilan Blackburn Rovers meraih gelar juara Premier League pada musim 1994/95, dengan dominannya kekuatan Manchester United dan Arsenal, menjadi salah satu kejadian paling bersejarah dalam divisi tertinggi sepak bola Inggris tersebut.

Tim Sherwood sebagai kapten berhasil memimpin rekan-rekannya seperti Graeme Le Saux, David Batty, Tony Gale, Alan Shearer, dan Chris Sutton untuk menjadi juara pada akhir musim, unggul satu poin dari Manchester United.

5. Kaiserslautern: 1997/98

Berbicara Bundesliga, tim yang muncul dalam pikiran anda pasti raksasa sepak bola Jerman, Bayern Munchen. Die Roten memang menajdi tim terbesar dalam sepak bola Jerman dengan raihan 25 gelar juara, terbanyak di antara tim lainnya.

Namun pada musim 1997/98, sebuah tim dari Jerman Tengah, Kaiserslautern, berhasil menjadi juara dengan keunggulan dua poin dari Bayern. Raihan gelar juara ini menjadi terakhir kalinya Die Roten Teufel menjadi juara 1. Bundesliga (divisi tertinggi sepak bola Jerman) hingga saat ini.

4. Valencia: 2001/02

​Sebelum Atletico Madrid menjadi juara pada musim 2013/14, ada sebuah tim yang sempat menjadi kekuatan dalam sepak bola Spanyol di bawah kekuasaan Barcelona dan Real Madrid. Tim tersebut adalah Valencia. Berita Sepakbola

Los Che pada musim 2001/02 berhasil menjadi juara La Liga dengan pemain-pemain seperti Santiago Canizares, Miroslav Djukic, Roberto Ayala, Francisco Rufete, David Albelda, Pablo Aimar, dan John Carew. Dua musim kemudian (2003/04), mereka kembali menjadi juara.

3. Nantes: 1994/95

​Manajer Arsenal, Arsene Wenger, mengatakan ia baru sekali saja melihat kisah yang cukup mirip dengan kesuksesan Leicester City musim ini (2015/16), yakni pada musim 1994/95 ketika Nantes menjadi juara.

Sepak bola Prancis dikenal dengan beberapa tim dominan, seperti Olympique Lyonnais dan Olympique Marseille ketika itu. Pencapaian Nantes yang berhasil menjadi juara pada akhir musim.

2. Chelsea: 2004/05

​Tahun 2003 menjadi momen penanda awal masuknya Chelsea sebagai kekuatan dominan dalam sepak bola Inggris. Satu musim setelahnya, kedatangan Jose Mourinho ke Stamford Bridge menegaskan niat Roman Abramovich sebagai pemilik The Blues untuk mencapai tujuan tersebut.

Mourinho dan Chelsea saat itu berhasil memperoleh gelar Premier League pada akhir musim 2004/05, merusak kekuasaan Arsenal dan Manchester United saat itu.

1. Atletico Madrid: 2013/14

Dalam beberapa tahun terakhir, La Liga Spanyol dikuasai oleh dua tim terbesar negara matador tersebut, Barcelona dan Real Madrid. Pada musim 2013/14, sebuah kejadian yang sangat mengejutkan terjadi.

Inkonsistensi Barca dan Real pada saat itu membuka jalan bagi Diego Simeone sebagai pelatih utama Atletico Madrid untuk memberikan gelar juara La Liga pada tim yang berbasis di dekat sungai Manzanares tersebut.

Kamis, 18 Februari 2016

Ready Coming to LocalFest.co.id 3.0!

On the weekends, we like pengin streets, kulineran, but wants in one place only. Usually so the main goal mall. But bored too right, to a place that's all it wrote. Plus, usually on weekends tuh mall contents mothers with strollers, or children with skates genggeus. Mall the weather be like market spills. Fortunately, there will be a fun event where you can shop local products are okay, kulineran, watch a fashion show, a movie, as well as the appearance nikmatin cool bands. His name is LOCAL FEST!

First held in February 2014 ago, Local Fest already attracted more than 50,000 visitors. Continue to be held again in September 2014. Finally, after success with two title, this time Local Fest comes back with its latest version, namely LocalFest.co.id 3.0! Waow! The event is going to be a festival crowded urban creative didatengin and also discussed.

Agree dong that local brand original works of children do not lose good state of international brands? But unfortunately exactly like the same lost prestige brand outside. Well, Local Fest, with Local.co.id as organizers, aims to nunjukkin quality products from local designers, as well as other local potential in a creative field. Here, the creative industries and information technology meet. In order brandnya more widely known, more and more global, and so are interested in purchasing are also more and more, of course.

Catet ya on the game; Thursday - Sunday, 9 to 12 April 2015 The Space, Senayan City. Going there were 130 participants ranging from brand fashion bazaar, food, there is also art exhibition curated by OK. Video - ruangrupa, short film screenings with Kineforum, talk shows, workshops, and performances from musicians sorts Close, Stars & Rabbit, Neonomora, and much more. Oh yes, the viewer is also going collaboration at several visual artist. So, imagine the thrill dong their appearance later? Approximately might like in this video from LocalFest.co.id 1.0.